Kediri – Suasana belajar PAI di kelas 3 SDIT Nurul Izzah kali ini terasa berbeda. Jika biasanya pelajaran berlangsung dengan tanya jawab dan cerita, kali ini guru mengemasnya dengan cara yang menyenangkan, interaktif, dan penuh kreativitas.
Tema yang diangkat adalah “Aku Bangga Berpuasa”, sebuah topik yang dekat dengan kehidupan anak-anak dan penuh makna spiritual.
Belajar dengan Permainan Seru
Sejak awal, anak-anak sudah dibagi menjadi beberapa kelompok kecil. Wajah mereka tampak bersemangat karena tahu akan ada banyak permainan menanti.
Permainan pertama yang dimainkan adalah “Tebak Kata”. Guru memberikan beberapa kata kunci seputar puasa, seperti sahur, tarawih, imsak, dan lainnya. Anak-anak harus menebak kata yang dimaksud, dan suasana kelas pun menjadi ramai penuh tawa ketika ada yang salah menjawab.
Selain seru, permainan ini membuat anak-anak semakin memahami istilah-istilah penting dalam ibadah puasa. Mereka belajar bahwa puasa bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga melatih kesabaran, menjaga sikap, dan menumbuhkan rasa syukur.
Melatih Kerja Sama Lewat Puzzle
Permainan kedua tak kalah menarik menyusun puzzle tentang syarat sah dan syarat wajib puasa. Setiap kelompok mendapatkan potongan kalimat yang harus disusun kembali menjadi kalimat utuh.
Anak-anak tampak kompak dan antusias. Ada yang sibuk mencari potongan kalimat yang sesuai dengan syarat sah puasa, ada pula yang mencocokkan bagian yang menjelaskan syarat wajibnya. Setelah selesai, masing-masing kelompok mempresentasikan hasil puzzle mereka dengan percaya diri. Dari permainan ini, mereka belajar pentingnya kerja sama, ketelitian, dan komunikasi dalam mencapai tujuan bersama.
Kreativitas Lewat Poster “Aku Bangga Berpuasa”
Sebagai penutup, anak-anak membuat poster bertema “Aku Bangga Berpuasa.” Dengan kertas warna, spidol, dan krayon, mereka menuangkan ide kreatifnya.
Ada yang menggambar masjid, ada pula yang menulis slogan seperti “Puasa Membuatku Kuat” dan “Ramadan Penuh Berkah.” Suasana kelas pun berubah menjadi penuh warna dan keceriaan.
Belajar dengan Gembira, Bermakna, dan Menginspirasi
Kegiatan belajar hari itu benar-benar meninggalkan kesan mendalam. Anak-anak bukan hanya memahami makna puasa, tetapi juga belajar tentang kerja sama, kreativitas, dan rasa bangga menjadi Muslim yang menjalankan ibadah Ramadan dengan hati gembira.
Melalui kegiatan PAI yang menyenangkan ini, semangat belajar anak-anak semakin tumbuh karena belajar agama ternyata bisa semenyenangkan ini!